Sorry, Christopher Nolan Tak Minat Tayangkan Filmnya di Netflix

Kinipaham – Setelah ditolak berkali-kali, Netflix kembali melemparkan tawaran ke Christopher Nolan untuk menggarap original movie atau film orisinil di layanan streaming berbayar tersebut. Namun, untuk kesekian kalinya, keinginan itu kembali menemui jalan buntu.

Bos Netflix, Scott Stuber mengatakan, dirinya rela melakukan berbagai cara demi menayangkan film orisinil besutan Nolan. Bahkan, kata dia, seandainya Nolan meminta suatu syarat, dia siap memenuhinya.

“Apakah kita bisa menjadi rumah untuknya (Nolan)? Apa yang perlu kita lakukan untuk mewujudkannya,” ujar Scott Stuber kepada Variety, dikutip Kinipaham, Jumat 11 Februari 2022.

Menurutnya, Nolan bukan sekadar sutradara biasa, melainkan juga pencipta maha karya hebat yang selamanya akan dikenang penggemar film di seluruh dunia. Maka, berapa kalipun Nolan menolak, Netflix akan terus mengejarnya.

“Dia pembuat film yang luar biasa. Saya akan melakukan apapun untuk mendapatkan karyanya. Dalam bisnis ini, saya belajar bahwa kita harus bangkit kembali setelah dirobohkan,” tuturnya.

Sementara masih menurut laporan Variety, Netflix pada pertengahan tahun lalu telah menjalin kerja sama dengan perusahaan produksi Ambil Steven Spielberg. Kesepakatan tersebut tentu membawa harapan bagi Stuber untuk kembali memikat Cristopher Nolan.

Spielberg, seperti Nolan, merupakan salah satu pendukung terbesar untuk distribusi teater. Namun, diumumkan pada akhir Juni 2021, bahwa studio film dan televisi global pemenang Oscar Amblin Partners menandatangani perjanjian dengan Netflix. Dalam hal ini, untuk membuat beberapa film layar lebar setiap tahun.

Mengapa Nolan Tak Minat Garap Original Movie di Netflix?

Disitat dari Indiewire, beberapa tahun lalu, Nolan pernah bicara mengenai alasan dirinya tak mau membuat film orisinil untuk Netflix. Sebab, menurutnya, layanan streaming terbesar di dunia tersebut memiliki skema pemutaran film yang aneh.

“Netflix memiliki keengganan yang aneh untuk mendukung film-film teater,” tutur Nolan.

Sutradara Interstellar tersebut menyatakan, layanan streaming yang mulai menggarap film orisinil memiliki kebijakan yang sangat bertentangan dengan bioskop.

Model yang dikedepankan Netflix seakan ingin menggerus pasar bisokop yang sesungguhnya dibutuhkan bagi penikmat film. Nolan mengatakan, Netflix seharusnya bisa berkaca pada Amazon yang menerapkan sistem lebih baik. Biasanya, Amazon baru akan memutar film yang sebelumnya telah tayang di bioskop.

“Anda bisa melihat Amazon jelas tidak melakukan kesalahan yang sama. Bioskop memiliki jendela 90 hari. Ini adalah model yang sangat bermanfaat untuk kami. Ini luar biasa,” kata Nolan.

Netflix memang sudah banyak membuat film-film orisinil. Namun, penayangan film tersebut bukan untuk penayangan di bioskop, melainkan hanya di platform berbayar tersebut.

Nolan memang sudah sejak lama menolak layanan streaming seperti Netflix. Bahkan, saat presentasi di pameran CinemaCon, dia menegaskan, film seperti Dunkirk dibuat agar penonton merasa seperti berada di dalamnya, dan satu-satunya cara untuk merasakan hal tersebut adalah dengan menyaksikannya langsung di bioskop.