Kinipaham.com – Bagi kebanyakan geng motor, terutama yang kerap membuat onar, perselisihan antar kelompok bisa diselesaikan dengan satu cara, yaitu beradu balap.
Biasanya, dua kelompok yang berselisih akan menentukan jadwal, tentang kapan dan di mana balapan digelar. Selain itu, ada kesepakatan tambahan, seperti kelompok yang kalah harus menyerahkan obyek taruhan kepada pihak pemenang. Setidaknya, hal itu yang sering kita saksikan di layar kaca.
Baca juga: Enggak Ada Takutnya, Pria Ini Naik Motor Sambil Lakukan Pose Yoga
Di Jepang, ada satu geng motor mematikan bernama Bosozoku. Kelompok yang dibentuk sejak 1950 ini, terkenal sering membuat onar di pusat kota Tokyo dan Osaka.
Bosozoku memiliki arti Suku Nekat. Sesuai namanya, kelompok yang belakangan mengalami penurunan jumlah anggota ini, beberapa kali terlibat urusan serius dengan pihak kepolisian. Paling sering, mereka menggelar balapan liar, menerabas lampu merah, dan membuat kebisingan di sekitar pemukiman warga.
Namun, kebiasaan itu telah hilang. Kini, Bosozoku memiliki cara unik untuk menyelesaikan masalah dengan kelompok lain. Yaitu dengan beradu instrumen musik, yang dihasilkan dari selongsong knalpot.
Aturannya sangat mudah. Personel geng hanya perlu berbaris dengan sepeda motornya. Lalu, pihak panitia akan memutar musik dengan beat electric digital. Para peserta mendapat kesempatan bergiliran, untuk menarik tuas gas motor miliknya. Kombinasi antara musik latar dan suara selongsong kenalpot, menghasilkan irama yang mengagumkan.
Baca juga: Viral ‘Hantu’ Naik Skuter, Ternyata Kisah Aslinya Begini
Meski kegiatan tersebut lebih aman dari beradu balap. Namun soal pemilihan lokasi, perlu dipertimbangkan matang. Sebab, jika diselenggarakan tak jauh dari pemukiman warga, suara knalpot tersebut, pasti menggangu ketenangan sekitar.
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.