Kinipaham – Setelah Indonesia, kini giliran Shopee Thailand yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya. Langkah tersebut konon diambil sebagai upaya efisiensi perusahaan.
Disitat dari The Thaiger, tak disebutkan secara pasti berapa karyawan Shopee Thailand yang terdampak PHK. Namun, kabarnya, ada sekira 100 orang atau 10 persen dari total pegawai mereka sekarang.
“Shopee Thailand akan mencoba merampingkan perusahaan dan meningkatkan efisiensi operasional untuk membuat Shopee lebih gesit dan mampu mengembangkan pertumbuhan jangka panjang,” jelas Manajemen Shopee Thailand, dikutip Kinipaham, Kamis 29 September 2022.
Hal tersebut sebenarnya pernah diumumkan Dewan Shopee, bahwa akan ada langkah-langkah operasional baru yang kelak akan berdampak ke sejumlah karyawan di Thailand.
“Staf akan dikurangi kurang dari 10%,” kata mereka.
Diketahui, sebelumnya e-commerce tersebut juga telah menghentikan 300 orang pekerja di ShopeeFood dan ShopeePay Thailand pada Juni lalu.
Menurut laporan dua tahun terakhir, Shopee juga menutup bisnisnya di Argentina, India, dan Prancis. Sementara pemutusan hubungan kerja (PHK) telah dilakukan di negara-negara Asia, misal di China sebanyak 10 persen pekerja dan Indonesia 3 persen.
Ruangan komen telah ditutup.