Kinipaham – Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi yang terjadi ketika sejumlah darah yang dipompa jantung melebihi kemampuan yang dapat ditampung dinding arteri. Tekanan darah normal umumnya berada di bawah 140/90 milimeter raksa (mmHG).
Bagi penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi tidak cukup hanya minum obat-obatan untuk menurunkan tekanan darah dan mengontrol tekanan darah dalam tubuh. Disitat dari Healthline, Senin 23 Maret 2020, berikut makanan penurun darah tinggi yang bisa kalian konsumsi setiap hari.
Baca Juga : Milenial Wajib Tahu, Ini Pentingnya Tidur Siang Untuk Kinerja Otak
Sayuran hijau
Kalium membantu ginjal menyingkirkan lebih banyak natrium melalui urine dan dipercaya dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Sayuran hijau, yang tinggi kalium, di antaranya: selada romaine arugula kubis lobak hijau sejenis sawi bayam bit hijau Sayuran hijau juga bisa dicampur dengan pisang dan susu kacang untuk jus hijau yang sehat dan manis.
Buah berry
Buah Berry, terutama blueberry, kaya akan senyawa alami yang disebut flavonoid. Salah satu studi menemukan bahwa mengonsumsi buah ini dapat mencegah hipertensi dan membantu menurunkan tekanan darah.
Apalagi blueberry, raspberry, dan stroberi dapat dimasukkan kedalam salah satu menu diet kalian. Kalian bisa menambahkannya di sereal pada saat pagi hari, atau menyimpan buah beku untuk hidangan penutup yang cepat dan sehat.
Baca Juga : Enak Belum Tentu Sehat, Ini Bahaya Terlalu Banyak Minum Boba
Pisang
Pisang adalah makanan yang kaya kalium dan lebih baik dikonsumsi daripada suplemen. Iris satu buah pisang dicampur dengan sereal atau oatmeal di pagi hari atau campur dengan telur rebus untuk sarapan cepat atau makanan ringan kalian.
Selain mudah ditemukan dan murah, kandungan kalium yang tinggi dalam buah pisang dapat membantu menyeimbangkan kadar natrium yang tinggi dalam tubuh untuk para penderita hipertensi, sehingga buah ini dinilai efektif untuk penurun darah tinggi.
Biji-bijian
Biji-bijian yang mengandung kalium, magnesium, dan mineral lainnya dapat mengurangi tekanan darah atau hipertensi. Selain dapat mengurangi tekanan darah atau hipertensi, mengkonsumsi seperempat cangkir bunga matahari, labu, atau biji labu sebagai camilan di antara waktu makan kalian merupakan menu yang enak dan sehat.
Bawang putih dan rempah-rempah
Studi NCBI menyebutkan, bahwa bawang putih dapat membantu mengurangi hipertensi dengan meningkatkan jumlah oksida nitrat dalam tubuh. Oksida nitrat membantu meningkatkan vasodilatasi, atau pelebaran arteri, untuk mengurangi tekanan darah.
Tidak hanya bawang putih, rempah-rempah seperti kemangi, kayu manis, thyme, dan rosemary dapat dipercaya bisa mengurangi hipertensi, masukkan berbumbu dengan rempah-rempah yang beraroma dapat dimasukan dalam menu sehari-hari untuk hidup yang lebih sehat.
Baca Juga : Duh, Bener Gak Sih Banyak Makan Daging Jadi Pemicu Perubahan Iklim?
Cokelat hitam
Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa makan cokelat hitam dapat dikaitkan dengan risiko rendah penyakit kardiovaskular (CVD). Menurut studi ini, makan hingga 100 gram cokelat hitam per hari dapat menurunkan sakit CVD. Cokelat hitam mengandung lebih dari 60 persen kakao dan sedikit gula daripada cokelat biasa.
Tambahkan cokelat hitam ke yogurt atau bisa memakannya juga dengan buah-buahan, seperti stroberi, blueberry, atau raspberry, sebagai makanan penutup yang sehat.
Minyak zaitun
Minyak zaitun adalah contoh lemak sehat dan mengandung polifenol yang merupakan senyawa peradangan, serta dapat membantu mengurangi tekanan darah atau hipertensi.
Delima
Delima adalah buah sehat yang bisa dinikmati mentah atau sebagai jus. Minum secangkir jus delima sehari sekali selama empat minggu membantu menurunkan tekanan darah dalam jangka pendek. Namun, selalu pastikan untuk memeriksa kandungan gula dalam jus yang dibeli, karena gula yang ditambahkan dapat mengurangi manfaat kesehatan.
Komen yang ditutup, tetapi jejak balik dan ping balik terbuka.